Zin Olviani (rambut pirang) bersama dua temannya usai senam Zumba di Kawasan Megamas, pagi akhir pekan lalu.

MANADO,KLIKJO.ID- Senam Zumba sekarang jadi tren di Sulawesi Utara (Sulut). Hampir semua pusat kebugaran membuka kelas latihan untuk gerakan yang diiringi musik ini. Pesertanya didominasi wanita.
Ya, zumba yang diciptakan seorang koreografer asal Kolumbia bernama Alberto Perez bukan lagi sekedar olahraga, tapi kini sudah menjadi bagian dari gaya hidup.
Olviani, salah satu Zumba Instructor Network (ZIN) di Sulut mengaku banyak manfaat dari senam Zumba, antaranya baik untuk kesehatan.
“Bagi saya, zumba tak hanya memberi manfaat fisik tapi juga mental. Olahraga ini dapat menurunkan dan menjaga berat badan tetap ideal serta membuat orang lebih bahagia. Sebuah studi menyebutkan bahwa senam zumba yang dilakukan selama 30 menit setiap harinya dapat membakar sekitar 9,5 kalori per menit,” jelasnya kepada wartawan usai menjadi instruktur zumba di Kawasan Megamas Manado, Sabtu (14/11/2011) pagi.
“Karena itu bagi wanita yang sedang menjalankan program diet, tidak ada salahnya mencoba olahraga ini,” ujarnya.
Ditambahkannya, zumba juga dapat membantu melawan kemoterapi. “Gerakan zumba yang aktif membuat tubuh jadi kencang dan lentur. Zumba dapat memicu perasaan bahagia, mengurangi stres dan memperbaiki kualitas tidur. Yang terasa saat zumba adalah fun-nya saja. Padahal dalam setiap gerakan, ada otot yang dipakai dan bekerja. Jadi kita olahraga tapi tidak terasa,” tuturnya.
Manfaat zumba lainnya, lanjut Olivia adalah mengendalikan tekanan darah dan menjaga kesehatan jantung.
“Saya baca sebuah penelitian yang menyebutkan zumba dapat mencegah berbagai penyakit yang disebabkan oleh gangguan pada pada tekanan darah seperti hipertensi atau hipotensi. Kemampuan tubuh dalam menggunakan oksigen pun akan naik,” ungkapnya.
Dengan berbagai manfaat tersebut, Olivi begitu ia disapa mengakui zumba sudah menjadi bagian hidupnya. Ia secara rutin berzumba ria bersama rekan-rekannya.
“Saya makin semangat, apalagi mendapat dukungan penuh dari suami,” kata istri tercinta dari pegiat antikorupsi Sulut, Jonathan Mogonta ini.
Olivia mengaku awalnya ikut zumba hanya hobi saja.
“Karena tertarik dengan musik dan gerakannya, saya memutuskan untuk mengambil lisensi Zin,” kuncinya.(TIM)