Ia menuturkan memang cukup banyak sektor yang bisa dijadikan sebagai sumber PAD. Namun dari semua itu, ada satu sektor yang menjadi pembahasan utama pada rapat tersebut. Yaitu sudah sejauh apakah retribusi dari pihak perusahaan-perusahaan sawit. Baik itu dari segi PAD, ataupun bagi masyarakat setempat.
“Karena hingga saat ini peraturan yang digunakan, masih peraturan yang lama. Oleh sebab itu, pada rapat kali ini kita akan membahas secara detail, apa yang harus dilakukan, agar daerah ini bisa mendapatkan pendapatan yang lebih baik lagi,” tegasnya.
Pantauan dari awak media ini, setiap SKPD menjabarkan apa saja yang menjadi kendala mereka untuk melakukan penarikan retribusi terhadap sektornya masing-masing. Dimana mereka juga menjabarkan sebuah solusi yang layak dicoba untuk ke depannya. (Butar)
Tinggalkan Balasan