Jelang HUT Kabupaten Pegunungan Bintang

Danrem 172/PWY menambahkan, jelang Hari Ulang Tahun (HUT) Kabupaten Pegunungan Bintang, TNI bekerjsama dengan Polri tidak tinggal diam untuk menyukseskan kegiatan tersebut. Dan berharap kegiatan dilakukan meriah.

“Kepada Bupati, silahkan bangun Aluguru karena daerahnya subur, dan merencanakan tata ruang Aluguru sebagai daerah pertanian dan perkebunan. Sekitar 5 tahun daerah ini dijadikan markas KST,  sehingga masyarakat sulit mencari nafkah, anak-anak tidak sekolah dan kegiatan lainnya terganggu,” ujarnya. 

Untuk itu perlu kolaborasi  Pemerintah Kabupaten Nduga dengan Pemerintah Pusat membuka isolasi ke Kampung Aluguru dengan membangun jembatan agar stigma Aluguru merupakan markas KST hilang. 

Dan kepada KST Egianus Kogoya dan Elkius Kobak  jangan bunuh masyarakat, kalau mau bertempur,  cari yang sepadan. Karena masyarakat hidup untuk bekerja memenuhi nafkah keluarganya.

“Mereka diingatkan oleh  Pendeta asal Kp Wosak tidak membunuh masyarakat di  Nogoloit tahun lalu, malah Pendeta  ditembak mati, dan pada Februari 2023 KST Egianus Kogoya kembali membunuh anak kecil suku Papua dari  tokoh masyarakat karena tidak memberi kelompok mereka,” jelas Danrem 172/PWY.(ARS)