Tercepat : Rapat evaluasi coklit tahap I dan laporan penggunaan aplikasi e-coklit, di  Manado, tercatat  hari ke-11 KPU Minsel sudah mencoklit 100 persen data pemilih.(Foto: Ist)

MINSEL, Klikjo.id  –Komisi Pemilihan Umum Republik Insonesia (KPU-RI) melalui Ketua Devisi Rendatin Betty Epsilon Idroos mengapresiasi Petugas Pemutahiran Data Pemilih (Pantarlih), KPU Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel)  yang dinilai serius menuntaskan hingga 100 persen Pencocokan dan Penelitian (Coklit) data pemilih untuk Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) 2024.

Ini disampaikan saat rapat evaluasi coklit tahap I dan laporan penggunaan aplikasi e-coklit,  berlangsung Selasa sampai dengan Kamis (02 – 04/7/2024) di Grand Kawanua Hotel Manado. Informasi yang diperoleh, tercatat  hari ke-11 KPU Minsel sudah mencoklit 100 persen data pemilih.

“Luar biasa progres di Kabupaten/Kota se-Sulut sangat tinggi,” ungkap Betty. Melihat progres coklit yang sangat tinggi, Ia optimis proses coklit akan berjalan lancar hingga penyusunan DPS nantinya.

“Sisa waktu ini dimanfaatkan untuk melakukan evaluasi dan melakukan kroscek terkait dengan jumlah pemilih baru dan TMS,” pesannya.
Sementara itu, Ketua Devisi Rendatin KPU Minsel Fadli Munaische mengatakan, berdasarkan jadwal dan tahapan proses coklit berlangsung selama satu bulan terhitung sejak 24 Juni sampai 24 Juli mendatang. Kendati begitu  pihaknya memasang target kerja-kerja pantarlih selama 10 hari.

“Puji syukur Alhamdulillah sesuai target. Hari ke-11 kita sudah selesai. Dan tercatat KPU Minsel pertama yang menyelesaikan coklit di seluruh Indonesia. Kemudian di Susul Kota Gorontalo,” ungkap Munaische.
Komisioner dua periode itu menjelaskan target 10 hari dimaksud agar sisa waktu yang relatif cukup panjang itu dimanfaatkan untuk mengkroscek data-data pemilih terutama pemilih yang kode-8, hingga menghasilkan data pemilih yang akurat.

Disisi lain Ketua KPU Minsel, Tommy Moga menyampaikan apresiasi kepada jajaran badan adhok baik PPK, PPS terutama  Pantarlih yang merupakan ujung tombak pemutahiran data pemilih. Sebab menurutnya proses coklit yang selesai sesuai target yang diberikan tidak lepas dari peran serta dan kontribusi besar badan adhok terutama PPDP.

“Terimakasih juga ke pimpinan KPU RI dan Propinsi atas arahan secara berjenjang. Motivasi dan pendampingan yang terus dilakukan sehingga proses coklit bisa berjalan lancar sesuai target,” ucap Moga. (**)