Enam Puskesmas telah memenuhi standar ketenagaan minimal dari Kemenkes RI, dan 12 Puskesmas telah dibangun sesuai standar bangunan kesehatan. Pada tahun 2024, tiga Puskesmas telah direnovasi, yakni Puskesmas Suluun Tareran, Kumelembuai, dan Modoinding.

“Pembangunan akan dilanjutkan  2025 di Puskesmas Motoling Timur, Motoling Barat, serta pembangunan Laboratorium Kesehatan,” ujar Bupati melalui Kadis Kominfo Tusrianto Rumengan SSTM, M.Si.

Sementara itu, RSUD Amurang telah terakreditasi paripurna sebagai rumah sakit kelas C. Hal ini diikuti dengan peningkatan layanan kesehatan, perbaikan fasilitas, dan peningkatan sumber daya manusia sebagai bagian dari transformasi sistem kesehatan daerah.

Dikutip dari laman resmi internsip.kemkes.go.id, Program Internship Dokter dan Dokter Gigi bertujuan memantapkan mutu profesi, meningkatkan kemahiran dan kompetensi, serta mendukung pemerataan pelayanan kesehatan nasional. Pelaksanaan program ini hanya dapat dilakukan di fasilitas kesehatan yang telah ditetapkan sebagai wahana oleh Kementerian Kesehatan.

Bupati FDW  menyampaikan  kunjungan ini merupakan bagian dari upaya strategis pemerintah dalam memperbaiki layanan kesehatan masyarakat melalui peningkatan kapasitas SDM tenaga kesehatan. Kunjungan tersebut mendapat sambutan positif dan diterima langsung  Plt. Sekretaris Dirjend SDM Kesehatan Kemenkes RI,  La Ode Musafin, SKM., M.Kes., Direktur Pembinaan dan Pengawasan SDM Kesehatan, dr. Zubaidah Elvia, MPH, serta Direktur Pendayagunaan SDM Kesehatan, Ibu Ika Trisia, MKM., beserta jajaran.(WEN/**)

Sumber : GY/IKP-KOMINFO