Ia mengungkapkan rasa syukur atas penyertaan Tuhan dalam perjalanannya dari Jayapura ke Jatinangor. “Dua hari lalu saya dan Bupati Jayapura tiba di Jakarta untuk mengikuti agenda di Badan Kepegawaian Negara, lalu melanjutkan perjalanan ke Jatinangor dengan kereta cepat,” jelasnya.
Selama dua hari pertama kegiatan, Haris menyampaikan bahwa ia memperoleh banyak pelajaran penting, terutama mengenai kedisiplinan.
“Kami belajar datang tepat waktu, mengikuti antrian, bangun pagi, senam dan olahraga bersama, serta mengikuti materi dari narasumber yang luar biasa,” ujarnya.
Menurut Haris, materi yang disampaikan sangat relevan, khususnya dalam memperkuat ideologi kebangsaan dan semangat menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
“Kami di sini belajar seperti siswa lagi. Melepaskan semua jabatan dan status, kembali merasakan bagaimana menjadi rakyat biasa. Itu juga pesan dari Rektor IPDN,” tuturnya.
Ia berharap, sisa waktu tiga hari ke depan dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh seluruh peserta. “Disiplin adalah kunci utama keberhasilan kami sebagai pemimpin daerah. Semoga ilmu yang kami peroleh di sini menjadi bekal berharga saat kembali melayani masyarakat,” pungkasnya.
Retret ini merupakan bagian dari program peningkatan kapasitas kepala daerah yang digagas pemerintah pusat guna memperkuat karakter kepemimpinan dan integritas dalam birokrasi.(ARS/**)
Tinggalkan Balasan