Juga membahas  perkembangan inflasi nasional, identifikasi komoditas penyumbang inflasi, serta aksi konkret seperti penguatan program penyaluran beras SPHP, gerakan pangan murah, dan pendistribusian Cadangan Pangan Pemerintah (CPP).

Berdasarkan data inflasi tahunan (year on year) Juni 2025 di 150 daerah, Kabupaten Minsel berada di urutan ke-89 dengan angka inflasi sebesar 1,70 persen. Sementara itu, Kabupaten Banggai menempati urutan pertama dengan inflasi 4,00 persen, diikuti Timor Tengah Selatan sebesar 3,92%.

“Partisipasi kami dalam Rakor ini menjadi wujud komitmen Pemerintah Kabupaten Minahasa Selatan dalam memastikan pengendalian inflasi yang efektif,” ujar Wabup Kawatu. Ia juga mengimbau seluruh pihak terkait untuk terus memperkuat komunikasi dan koordinasi guna menjaga kestabilan harga dan mendukung pertumbuhan ekonomi daerah.(WEN/**)

Sumber:  Gy Dinas Kominfo Minsel