Hadirnya Wagub Papua terpilih, Aryoko Rumaropen, dalam ruang sidang memberi bobot politik tersendiri pada paripurna ini. Saat namanya diumumkan, ruang sidang bergemuruh tepuk tangan panjang sebagai simbol legitimasi rakyat Papua terhadap pasangan terpilih.

Dengan diketuknya palu sidang, DPR Papua resmi mengesahkan hasil penetapan KPU sebagai dasar hukum menuju pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur oleh Presiden RI dalam waktu dekat.

Usai paripurna, Wagub Papua terpilih  Aryoko Rumaropen yang hadir bersama istri tercinta menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas dukungan luas masyarakat Papua. Dan atas nama saya Wagub dan Pak Matius Fakhiri Gubernur Papua terpilih, menyampaikan terima kasih sebesar-besarnya kepada seluruh partai politik, relawan, simpatisan, serta masyarakat dari delapan kabupaten/kota di tujuh wilayah adat Papua.


“Perjalanan panjang ini penuh dinamika, tetapi karena kemurahan Tuhan, malam ini DPR Papua telah mengesahkan kami sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Papua terpilih masa bakti 2025–2030,” ujarnya.

Ia menegaskan, setelah paripurna ini, DPR Papua bersama Pemerintah Provinsi Papua akan melanjutkan proses administrasi ke Kemendagri sebelum pelantikan resmi oleh Presiden di Ibu Kota Negara (IKN). Lebih jauh, ia mengajak seluruh masyarakat Papua untuk menjaga stabilitas dan tidak terjebak dalam euforia politik yang berlebihan.