JAYAPURA, KLIKJO.ID–Mahengke Nusa atau Ikatan Keluarga Besar Sangihe Talaud di Jayapura menggelar syukuran pisah sambut atau Tulude Taong 2021-2022. Kegiatan dilaksanakan di Gereja Kristen Injili di Tanah Papua, Klasis Sentani Jemaat Filadelfia Nolokla Kampung Harapan Sentani Timur, pada Sabtu (12 /02/2022).


Ibadah dipimpin Wakil Sekretaris Pdt Syahnur Abbas S.Th, dan dihadiri Asisten III Pemkab Jayapura DR.Timotius J. Demetouw, SE, M.Si, tokoh masyarakat dan anggota Mahengke Nusa di Jayapura.
Asisten III Pemkab Jayapura DR.Timotius J. Demetouw, SE, M.Si, Mengatakan  Pemerintah Kabupaten Jayapura memberikan apresiasi bagi ikatan keluarga besar Mahengke Nusa yang ada di Papua khususnya Jayapura.

Foto Assisten III Pemkab Jayapura DR.Timotius J. Demetouw, SE, M.Si,


Menurut Demetouw, kegiatan lepas sambut dari ikatan keluarga besar Menengke Nusa atau Sangir Talaud di Kabupaten Jayapura memiliki sejarah yang luar biasa di tanah Papua.

Orang Papua bisa mengenal Tuhan dan maju dalam pendidikan tak lepas perjuangan orang tua terdahulu dari Sangir Talaud yang datang di Papua. Dasarnya adalah pendidikan yang telah dibangun para penginjil dan guru-guru yang datang dari Sangir Talaud yang membuat orang papua bisa memainkan musik, bahkan mengangkat lagu dalam pujian.


“Pesan kami, persekutuan dan kekompakan yang sudah dibangun Mahengke Nusa, tetap dijaga dan dipelihara dan bekerjasama dengan masyarakat dan pemerintah untuk membangun kabupaten Jayapura,” ujar Demetouw.

Sementara itu Ketua Mahengke Nusa Kabupaten Jayapura sekaligus Ketua Panitia Tulude,  Jerry Hart Tolip mengatakan, masyarakat Sangihe Talaud dalam tradisi Tulude tahun maknanya mengucap syukur atas kebaikan Tuhan yang  terjadi di tahun 2021 dan memohon berkat di tahun baru 2022.   “Tradisi ini juga, menolak bala, bencana, dan sakit penyakit,” ujarnya.(Arifin)