Hendro Satrio

MANADO, KLIKJO.ID- Setahun lebih menjabat sebagai Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Sulawesi Utara, harta kekayaan Hendro Satrio Muhammad Kamaludin, ST, MT bertambah sekitar Rp400 juta.
Dikutip dari situs elhkpn.kpk.go.id, Senin (18/9/2023), Hendro tercatat mempunyai harta senilai total Rp2.914.296.528 periode laporan tahun 2021 kala memegang jabatan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Direktorat Preservasi Jalan dan Jembatan Wilayah I. Sedang periode laporan tahun 2022 yang disampaikan pada 26 Februari 2023, harta Hendro sudah menjadi Rp3.372.344.707.
Pertambahan paling besar yaitu pada item kas dan setara kas, dari Rp243.296.528 menjadi Rp644.694.707.
Sementara itu, beberapa waktu lalu, Wakil Ketua KPK Alexander Marwata mengungkapkan banyak pejabat yang melaporkan harta kekayaannya melalui Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) tak sesuai profil. Dia mengatakan ada LHKPN yang terlalu tinggi, ada pula yang terlalu rendah dan bahkan dicurigai ada aset disembunyikan atau diatasnamakan orang lain dan tidak dilaporkan.
Alexander mengaku KPK tidak mungkin mengawasi semua pejabat saat mengisi LHKPN. Sebabnya, dia mengajak masyarakat membantu KPK dalam mengawasi harta pejabat yang dianggap tak wajar.(REK)