Foto : Bupati Jayapura Mathius Awoitauw, S.E., M.Si.
SENTANI, Klikjo.Id- Bupati Jayapura Mathius Awoitauw, S.E., M.Si, menegaskan tidak ada jual beli jabatan dalam kepemimpinannya bersama Wakil Bupati Giri Wijayantoro.”Tidak ada jual beli jabatan dilingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jayapura,” tegasnya.
Ditemui awak media di halaman kantor Bupati usai memimpin apel perdana usai libur Idul Fitri 1443 H/2022 M, Mathius mengaku mendapat laporan terkait jual beli jabatan dilingkup Pemkab Jayapura, bahkan telah memeriksa setiap informasi.
“Saya tegaskan kembali agar hentikan hal itu dan tidak boleh lagi berlanjut. Tetapi, data (laporan) yang ada ini akan kita usut, karena ini memalukan,” tegasnya lagi.
Mathius mengakui ada beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang menjadi perhatiannya, untuk ditindaklanjuti bersama Inspektorat guna memeriksa dugaan praktik jual beli jabatan. Selaku pimpinan daerah tentu tidak ingin ada yang ditutupi, karena ini berkaitan dengan pelayanan kepada masyarakat.
“Pegawai itu dia bekerja keras, karena itu atas prestasi diberi apresiasi untuk posisi karirnya. Jangan dibebani lagi dengan ada hal-hal yang lain, kita akan tegas siapapun pelakunya,” tutur Bupati.
Apalagi Pemerintah Kabupaten Jayapura sudah menerapkan Zona Integritas Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM) yang dicanangkan bersama BKN RI.
Menurutnya informasi dan transparansi perlu jalan bersama, agar daerah ini bebas dari praktik-praktik korupsi.Sedangkan, untuk oknum yang terbukti melakukan dugaan jual beli jabatan akan ditindak sesuai aturan kepegawaian.“Itu nanti kita serahkan kepada aturan yang berlaku,” pungkas Bupati Jayapura 2 periode ini.(Arifin)

Tinggalkan Balasan