Foto : Tersangka, Snack jadi petunjuk awal, TKP Penemuan korban , Barang Bukti yang diamankan Polisi.
BOLMONG, KLIKJO.ID–Perjalanan bocah perempuan, sebut saja Bretney (5) -nama samaran, warga salah satu desa di Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong), Sulawesi Utara (Sulut), yang diduga dianiaya dan berujung pembunuhan oleh pria beristri berinisial JT (43) alias Jemmy, tetangga korban, diungkap pihak Kepolisian.
Sebelumnya korban dilaporkan hilang pada Minggu (12/2/2023) malam dan sempat viral di media sosial (medsos).
Informasi yang dirangkum menyebutkan, pada Minggu (12/2/2023) magrib, sekitar pukul 18.00 WITA, korban sempat minta uang seribu kepada sang ayah selanjutnya pergi mebeli snack di warung yang berada persis di belakang rumahnya.
Diduga, saat korban keluar dari warung itu, langsung diculik tersagka. Dan menggiring korban ke kamar rumahnya, disitu korban diduga dianiaya hingga tewas.
Tak puas sampai disitu, korban selanjutnya dibawa ke Jalan Trans Desa Ikarat tepatnya di perkebunan Ponompiaan, Kecamatan Dumoga, Kabupaten Bolmong. Dan ditinggalkan dalamn kondisi meninggal dunia.
Sementara itu, pada malam kejadian itu, Ayah korban mulai gelisah lantaran korban tak kunjung pulang. Akhirnya memutuskan untuk menyusul ke warung tersebut, namun korban tak dijumpai.
Pencarian berlanjut ke rumah warga sekitar namun tak kunjung ditemukan. Dengan rasa cemas ayah korban melapor ke pihak pemerintah desa dan kepolisian setempat.
Pihak keluarga, pemerintah dan masyarakat desa, serta sejumlah anggota Polsek Passi melakukan pencarian di sejumlah rumah dan sekitar desa tersebut. Pencarian dilakukan pada Minggu (12/2/2023) sekitar pukul 22.00 WITA hingga Senin (13/2/2023) dini hari sekitar pukul 02.00 WITA.
Pihak kepolisian akhirnya menemukan petunjuk awal, saat melakukan pemeriksaan di rumah tersangka, polisi menemukan Snack (makanan ringan) yang diketahui dibeli korban di warung sebelum menghilang. Juga terdapat bercak darah di atas sprei, sedangkan tersangka tidak diketahui keberadaannya sejak Minggu malam sekitar pukul 18.30 WITA.
Pada Senin (13/2/2023), Tim Resmob Polres Kotamobagu melakukan penyelidikan dan pengejaran terhadap pelaku di wilayah Gorontalo. Dan berkoordinasi dengan jajaran Polda Gorontalo serta Polda Sulawesi Tengah.
Rabu (15/2/2023) sekitar pukul 07.00 WITA, diperoleh informasi pelaku berada di salah satu rumah warga Desa Malomba, Kecamatan Dondo, Kabupaten Tolitoli, Sulawesi Tengah.
Polsek Dondo segera melakukan penyelidikan kemudian menangkap pelaku dan membawanya ke Polres Tolitoli. saat digrebek tersangka diduga melakukan perlawanan dannberupaya melarikan diri, namun berhasil dilumpuhkan petugas. Pelaku selanjutnya dijemput Tim Resmob Polres Kotamobagu.
Sementara itu, korban sendiri ditemukan warga di Jalan Trans Desa Ikarat tepatnya di perkebunan Ponompiaan, Kecamatan Dumoga, Kabupaten Bolmong, pada Kamis (16/2) sekitar pukul 12.00 WITA, dalam kondisi tak bernyawa.
Jasad korban dibawa ke RS Pobundayan, selanjutnya ke RS Bhayangkara Manado untuk diotopsi.
Kapolda Sulut, melalui Kabid Humas Kombes Pol Jules Abraham Abast, melalui rilis dari Kapolres Kotamobagu AKBP Dasveri Abdi, SIK, membenarkan laporan kasus tersebut dan penangkapan terhadap pelaku.
“Korban meninggal dunia diduga akibat mengalami tindak kekerasan yang dilakukan pelaku berinisial JT alias jemmy (43), warga asal Kabupaten Bolmong. Diduga kuat korban dibunuh oleh JT dengan cara dicekik lehernya. Setelah itu pelaku membuang jasad korban di sekitar Desa Ponompiaan, Kabupaten Bolmong, selanjutnya melarikan diri ke wilayah Gorontalo,” ujar Abast.
Ditambahkan, dugaan sementara motif pelaku merasa kesal terhadap ayah korban karena sering memutar musik dengan volume tinggi. “Kasus ini masih dalam penanganan dan penyidikan kepolisian,” tegas Kombes Pol Jules Abraham Abast.(Hen/Jos)
Tinggalkan Balasan