Foto: Petrus Omba (kemeja biru kedua dari kanan) bersama Tim.

BovenDigoel,KLIKJO.ID–Hasil pemilihan kepala daerah Bupati dan Wakil Bupati Boven Digoel masih dalam tahapan gugatan Mahkamah Konstitusi (MK),tetapi walaupun belum usai Pasangan Calon (Paslon) Petrus Omba dan Marlinus
tidak muluk,paslon nomor 3 ini sudah pasti mendukung penuh proses peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) untuk putra putri daerah dengan mendorong peningkatan anggaran.

“Untuk adik adik saya yang lagi kuliah di luar daerah Boven Digoel,saya selaku Bupati yang akan dilantik pada Maret,akan segera memgumpulkan pihak terkait,baik dari legislatif dan para OPD terkait untuk merumuskan anggaran dan kebijakan,tentu akan digenjot agar kalian tetap kuliah dan tidak merasa ditinggalkan oleh pemerintah daerah,”ujar Petrus.

Dirinya pun tak menampik,bahwa kebijakan yang berbasis anggaran perlu kerjasama semua pihak,oleh karena itu perlu ada sinergitas antara pihak-pihak terkait.

“Segera akan kami realisasi anggaran pendidikan secepat mungkin,tanpa mengabaikan aturan-aturan dalam pengambilan kebijakan sebagai seorang bupati,”tegasnya.

Hal ini dijelaskan Petrus Omba disaat semua mahasiswa/i yang kuliah di luar Papua berteriak minta pemerintah daerah untuk peduli akan masa depan anak-anak Boven Digoel,pada kemarin hari melalui media sosial facebook di grup info kejadian boven digoel.

Permintaan mahasiswa/i Boven Digoel diwakili oleh Yusak Yaiwap lewat rilis 2 poin yang ditujukan tegas ke pemda dan semua kepala distrik Boven Digoel.
Menurut Yusak Yaiwap sumber APBD harus terus ditata anggaran untuk mahasiswa/i agar tidak menjadi permasalahan hukum tentang anggaran pendidikan dikemudian hari.

“Pemda harus memperlihatkan bantuan studi untuk semua mahasiswa/i secara jelas dan bertahap,agar pemda konsisten dalam membiayai mereka dalam studi berjalan,karena semua memerlukan anggaran,”tulis Yusak.

Yusak pun berharap pemerintahan distrik pun terlibat dalam menyelesaikan keluhan ini,kepala distrik pun mampu mengatur keuangan distrik dengan menata anggaran pendidikan,mewakili seberapa banyak perwakilan mahasiswa/i dari distrik tersebut.

“Mereka adalah generasi penerus,dan mereka akan kembali membangun daerah,tentunya akan membawa nama harum bagi setiap distrik di Boven Digoel,tanam benih dari sekarang agar masa depan anak Boven Digoel sejajar di kemudian hari dengan para pendatang,”tulisnya lagi.(××)