Karnaval : Wali Kota Jayapura Abisai Rollo SH, MH, saat melepas peserta Numbay Nusantara Carnaval di Lapangan Trisila Angkatan Laut Jayapura, Senin (18/8/2025).(Foto: ARS)

JAYAPURA, Klikjo.id –Semarak peringatan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia (HUT RI) ke – 80 tahun  di Kota Jayapura, turut diramaikan dengan kegiatan Numbay Nusantara Carnaval digelar pada Senin (18/8/2025). Peserta dilepas langsung Wali Kota Jayapura, Abisai Rollo SH, MH,  diikuti ribuan peserta dari berbagai kalangan.

Wali Kota Abisai mengapresiasi atas antusiasme masyarakat. Menurutnya, carnaval kali ini sangat istimewa karena melibatkan berbagai elemen, mulai dari pelajar tingkat TK, SD, SMP, SMA/SMK, paguyuban kampung adat, hingga komunitas dan sanggar budaya di Kota Jayapura.

“Carnaval ini luar biasa, karena melibatkan seluruh lapisan masyarakat. Semoga kegiatan ini mempererat persatuan dan menyatukan kita semua dalam perbedaan, karena kita adalah bagian dari NKRI. NKRI harga mati,” tegas Abisai.

Carnaval start dari Lapangan Trisila Angkatan Laut Jayapura dan berakhir di Lapangan PTC Entrop. Wali Kota berharap seluruh rangkaian acara berjalan aman dan tertib hingga garis finis.

Sementara itu, Plt Kepala Dinas Pariwisata Kota Jayapura, Richard K. Nahumury, melaporkan bahwa kegiatan ini diikuti oleh 32 sekolah (TK, SD, SMP, SMA/SMK), 5 kampung adat, 20 paguyuban Nusantara, 9 komunitas atau sanggar budaya, serta 9 grup marching band dari berbagai sekolah.

“Tujuan dari kegiatan ini adalah memperingati HUT RI ke-80, menjadi wadah kreativitas warga Kota Jayapura, melestarikan budaya Nusantara, serta membangun kebersamaan antar suku, agama, ras, dan golongan di Kota Jayapura,” jelas Richard.

Untuk menambah semarak, panitia menyiapkan hadiah perlombaan dengan beberapa kategori, yaitu: terbaik sekolah, terbaik paguyuban, terbaik marching band, terbaik komunitas, dan terbaik kampung.

Dengan penuh semangat kemerdekaan, masyarakat Kota Jayapura diharapkan terus menjaga kebersamaan dan melestarikan budaya sebagai bagian dari jati diri bangsa Indonesia.(ARS)