Antusiasme warga terlihat sejak pagi. Panjangnya antrean di setiap lokasi menunjukkan tingginya kebutuhan masyarakat akan pangan murah di tengah harga pasar yang kerap tidak stabil. Kehadiran GPM diharapkan dapat menjadi penyangga ekonomi rumah tangga, sehingga daya beli tetap terjaga.
Bagi sebagian masyarakat, program ini bukan hanya soal harga murah, tetapi juga soal kepastian bahwa pemerintah benar-benar peduli dan hadir langsung di tengah rakyat. Tak heran bila banyak warga menyebut Gubernur Yulius Selvanus sebagai sosok pemimpin kerakyatan, yang menghadirkan kebijakan sampai ke meja makan rakyat.
Dengan langkah konsisten ini, Sulawesi Utara menegaskan diri sebagai provinsi yang tidak hanya kaya akan sumber daya, tetapi juga kaya kepedulian.
Grafis Lokasi GPM Manado (5 September 2025):
1. SMA Negeri 7 Manado
2. Gereja Solagratia Kairagi II, Kecamatan Mapanget
3. GMIM Kalvari Parigi Tujuh, Kelurahan Kombos Timur
4. GMIM Diaspora Karame, Kelurahan Karame
5. GMIM Firdaus Tumumpa, Kecamatan Tuminting.
(PRI)
Tinggalkan Balasan