Dalam sambutannya, Mathius Fakhiri menegaskan bahwa kemenangan ini bukanlah milik pribadi, melainkan kemenangan seluruh rakyat Papua.
“Puji syukur kita panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Kuasa. Keputusan MK ini menandai berakhirnya seluruh proses hukum dan menjadi kemenangan rakyat Papua. Saatnya kita menutup perbedaan, merajut kembali persaudaraan, dan bersama membangun Papua,” ujar Mathius.
Aryoko Rumaropen menambahkan ajakan kepada seluruh masyarakat Papua, termasuk yang berbeda pilihan, untuk bersatu menjaga kedamaian dan bergandeng tangan menuju Papua Cerah.
Pasangan pemimpin terpilih ini juga menyampaikan terima kasih kepada masyarakat, penyelenggara pemilu, aparat keamanan, serta semua pihak yang telah menjaga proses demokrasi di Papua tetap berjalan damai.(ARS)
Tinggalkan Balasan