
FOTO: Wakil Gubernur Papua Terpilih bersama Ketua DPR Papua dan Forkopimda Saat Foto Bersama Usai pengumuman hasil penetapan KPU Papua, di Ruang Sidang DPRP Papua. (Ist)
PAPUA, Klikjo.id — Dewan Perwakilan Rakyat Papua (DPR P) menggelar rapat paripurna istimewa, pada Senin (22/9/2025), dengan agenda tunggal, terkait pengumuman pasangan Gubernur dan Wakil Gubernur (Wagub) Papua terpilih masa jabatan 2025–2030.
Paripurna dipimpin Ketua DPR Papua, Denny Henrry Bonai, ST, MM, berlangsung di ruang sidang utama. Sidang ini dihadiri perwakilan KPU Papua, Bawaslu, Forkopimda, tokoh masyarakat, serta para tamu undangan lainnya.
Pimpinan DPR Papua secara resmi membacakan keputusan KPU Papua yang menetapkan pasangan Matius Fakhiri–Aryoko Rumaropen sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Papua terpilih, berdasarkan hasil Pemungutan Suara Ulang (PSU) pada 6 Agustus 2025.
“Paripurna ini bukan sekadar seremoni, tetapi wujud nyata pelaksanaan amanat konstitusi. DPR Papua menegaskan komitmen untuk menghormati dan menindaklanjuti keputusan KPU sebagai penyelenggara pemilu. Ini adalah tahap krusial menuju pelantikan Gubernur dan Wagub Papua 2025–2030,” tegas Ketua DPR Papua.

Dirinya juga menyampaikan apresiasi kepada KPU dan seluruh masyarakat Papua yang menjaga proses demokrasi tetap damai, meski dinamika politik berlangsung ketat. Mereka menekankan bahwa pengesahan ini harus menjadi momentum merajut kembali persatuan di tengah perbedaan pilihan politik.
Hadirnya Wagub Papua terpilih, Aryoko Rumaropen, dalam ruang sidang memberi bobot politik tersendiri pada paripurna ini. Saat namanya diumumkan, ruang sidang bergemuruh tepuk tangan panjang sebagai simbol legitimasi rakyat Papua terhadap pasangan terpilih.
Dengan diketuknya palu sidang, DPR Papua resmi mengesahkan hasil penetapan KPU sebagai dasar hukum menuju pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur oleh Presiden RI dalam waktu dekat.
Usai paripurna, Wagub Papua terpilih Aryoko Rumaropen yang hadir bersama istri tercinta menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas dukungan luas masyarakat Papua. Dan atas nama saya Wagub dan Pak Matius Fakhiri Gubernur Papua terpilih, menyampaikan terima kasih sebesar-besarnya kepada seluruh partai politik, relawan, simpatisan, serta masyarakat dari delapan kabupaten/kota di tujuh wilayah adat Papua.
“Perjalanan panjang ini penuh dinamika, tetapi karena kemurahan Tuhan, malam ini DPR Papua telah mengesahkan kami sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Papua terpilih masa bakti 2025–2030,” ujarnya.
Ia menegaskan, setelah paripurna ini, DPR Papua bersama Pemerintah Provinsi Papua akan melanjutkan proses administrasi ke Kemendagri sebelum pelantikan resmi oleh Presiden di Ibu Kota Negara (IKN). Lebih jauh, ia mengajak seluruh masyarakat Papua untuk menjaga stabilitas dan tidak terjebak dalam euforia politik yang berlebihan.
“Kami berharap seluruh masyarakat tetap bersabar menunggu pelantikan. Tidak lama lagi, Papua akan memiliki Gubernur dan Wakil Gubernur definitif. Namun yang jauh lebih penting, mari kita jaga keamanan bersama, karena tanpa keamanan pembangunan tidak akan berjalan. Mari kita pererat persatuan, tinggalkan perbedaan politik, dan berdiri sebagai satu keluarga besar Papua,”Harap Aryoko.
Ia juga menekankan bahwa pasangan terpilih tidak bisa bekerja sendiri tanpa dukungan rakyat.
“Ke depan, kami ingin mengajak semua elemen—pemerintah, gereja, adat, pemuda, perempuan, dan seluruh masyarakat Papua untuk bersama-sama menjaga kedamaian dan membangun tanah ini. Tidak ada pembangunan tanpa stabilitas, tidak ada kemajuan tanpa kebersamaan. Mari kita bergandengan tangan, karena Papua adalah rumah kita bersama,”Ajaknya.
Aryoko Rumaropen juga mengajak seluruh masyarakat Papua untuk menjaga stabilitas dan tidak terjebak dalam euforia politik yang berlebihan.
Menutup pernyataannya, Aryoko kembali menitipkan pesan damai agar seluruh rakyat Papua mengedepankan persaudaraan.
“Kami percaya bahwa kemenangan ini bukan hanya milik Matius Fakhiri dan Aryoko Rumaropen, tetapi milik seluruh rakyat Papua. Semoga Tuhan memberkati langkah kita semua untuk Papua yang aman, damai, dan sejahtera menuju Papua Cerah yang lebih baik ,” pungkasnya. (ARS)
Tinggalkan Balasan