
Sambutan : Gubernur Papua Mathius Fakhiri dan Wakil Gubernur Aryoko Rumaropen memberikan sambutan pada acara Serah Terima Jabatan usai pelantikan oleh Presiden RI Prabowo Subianto di Jakarta.(Foto: ARS)
JAKARTA, Klikjo.id –Setelah resmi dilantik oleh Presiden Republik Indonesia (RI) Prabowo Subianto di Istana Negara, pada Rabu (8/10/2025), Gubernur Papua Mathius Fakhiri dan Wakil Gubernur Aryoko Rumaropen melanjutkan agenda serah terima jabatan (Sertijab) di Kantor Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) RI, Jakarta Pusat.
Acara dipimpin Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian berlangsung khidmat dan penuh makna, menandai babak baru dalam kepemimpinan Provinsi Papua. Sertijab ini juga dihadiri unsur Forkopimda Papua, pejabat pemerintah pusat, tokoh agama, tokoh masyarakat, serta perwakilan partai politik. Mereka menjadi saksi peralihan kepemimpinan dari Penjabat (Pj) Gubernur Agus Fatoni kepada Gubernur dan Wakil Gubernur definitif.

Dalam sambutannya, Agus Fatoni menyampaikan rasa syukur atas kelancaran seluruh proses transisi pemerintahan di Papua.
“Walaupun saya tidak dilahirkan di Papua, tapi saya lahir untuk Papua. Saya bangga menjadi bagian dari Papua, dan saya yakin melalui kepemimpinan Bapak Mathius Fakhiri dan Bapak Aryoko Rumaropen, Papua akan melangkah menuju masa depan yang lebih maju dan sejahtera,” ujar Agus Fatoni.
Ia juga menguraikan tiga amanat utama yang diemban selama menjabat Pj Gubernur Papua, pertama, Mengawal Pemungutan Suara Ulang (PSU) pada 6 Agustus lalu yang berjalan aman dan sukses.
“Kedua, Memperbaiki tata kelola pemerintahan dan keuangan daerah, dengan menekankan efisiensi anggaran dan peningkatan kinerja ASN. Dan ketiga mendorong pengembangan IPDN Regional Papua sebagai pusat pendidikan pemerintahan di Tanah Papua,” ujarnya.
Agus Fatoni menambahkan, demokrasi di Papua kini menunjukkan kedewasaan.
“Saya bersyukur dalam masa kerja sekitar 90 hari, saya melihat masyarakat Papua menjalankan demokrasi dengan damai dan menjadi teladan bagi daerah lain,” ucapnya.
Sementara, Gubernur Papua Mathius Fakhiri, didampingi Wakil Gubernur Aryoko Rumaropen, menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang menjaga stabilitas politik dan sosial selama masa transisi.
“Tidak ada lagi pasangan calon atau tim sukses. Sekarang hanya ada satu , Gubernur dan Wakil Gubernur Papua. Mari kita bangun Tanah Papua bersama demi kesejahteraan rakyat,” tegas Fakhiri.
Ia menegaskan, pemerintahannya akan berorientasi pada pemerintahan bersih, transparan, dan berorientasi pelayanan publik. Setiap rupiah dana daerah, katanya, harus digunakan sebesar-besarnya untuk kesejahteraan rakyat.
“Kami berkomitmen membangun pemerintahan yang bersih, efisien, dan berpihak kepada rakyat,” ujarnya.
Dengan semangat estafet kepemimpinan yang berkelanjutan, Gubernur Fakhiri optimistis Papua memasuki era baru pembangunan yang menitikberatkan pada kesejahteraan rakyat, pemerataan ekonomi, dan peningkatan kualitas sumber daya manusia.
“Mari kita melangkah bersama menuju Papua yang lebih maju, transparan, dan berdaya saing tinggi,” tutupnya.(ARS)
Tinggalkan Balasan