Foto: Wakil Bupati Jayapura, Giri Wijayantoro
JAYAPURA, KLIKJO.ID–Wakil Bupati Giri Wijayantoro mengajak umat Islam dan umat Kristen di Kabupaten Jayapura, Papua untuk tetap hidup berdampingan dan saling menghargai dalam menjaga kerukunan antar umat beragama.
“Ketika umat Muslim sementara berpuasa bersamaan juga umat Nasrani merayakan Jumat Agung dan Paskah, mari kita menjaga hati dan menjaga iman kita jangan sampai ternoda dengan hal-hal yang kita tidak inginkan,” ujar Wabup kepada sejumlah wartawan kemarin.
Terkait toleransi yang sudah terjaga selama ini harus tetap dipertahankan, dimana sudah menjadi kebiasaan ketika umat Kristen merayakan hari Besar, umat Muslim membantu menjaga keamanan dan mengatur lalulintas disekitar tempat ibadah umat Kristen. Demikian sebaliknya.
Terpisah, Sekretaris GKI Klasis Sentani Pdt Navy Kastanya, S.Si.M.Si menyampaikan, untuk perayaan Jumat Agung dan Paskah, kegiatan secara vertikal dikembalikan kepeda Pimpinan jemaat (Pendeta) dan Majelis-majelis Gereja.
Kegiatan Jumat Agung dan Paskah di Klasis, akan digelar kegiatan besar, Selasa (21/4/2022), pembukaan rapat kerja YPK-am setanah Papua. Klasis Sentani menjadi tuan rumah. Kemudian rapat perluas Klasis Sentani persiapan sidang Klasis GKI Sentani dilaksanakan di Gereja GKI Onomi Flavow.
“Anjuran Pemerintah,mengenai prokes tentang C19, belum mencabut aturan tentang pembatasan kegiatan keramaian. Puji Tuhan sekarang sudah mulai stabil tetapi tetap menaati aturan Pemerintah. Dan GKI Klasis Sentani juga mengimbau dan mengatakan untuk menjaga diri dari berbagai macam hal yang merusak Tatanan iman percaya kita, merusak iman kita sebagai orang Percaya,” ujarnya.
Sementara itu, untuk melakukan Perjamuan kudus tetap jaga prokes sesuai anjuran Pemerintah karena masing-masing pimpinan Gereja dan Majelis jemaat sudah tahu apa yang mereka lakukan untuk perjamuan di masa sekarang ini, intinya prokes ketat dan jaga jarak Sa jaga ko- ko jaga sa.(Arifin)

Tinggalkan Balasan